Bu Hajah Warga Belitung: Saya Kenal Ahok Dari Kecil dan Kenal Bapaknya Yang Sudah Sering Bantu Orang Naik Haji..!!

Ketua Umum PPP Hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz mengungkapkan kekagumannya terhadap Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) yang banyak berjasa terhadap umat Islam selama menjadi Gubernur DKI Jakarta. Kekaguman Djan bertambah setelah menyebut Ahok tak terlalu banyak mempublikasikan kinerjanya, baik dalam pembangunan masjid maupun membantu umat Islam di Jakarta.


Menanggapi pernyataan Djan Faridz tersebut, Ahok mengaku memang sengaja tak terlalu banyak mempublikasikan kerjanya dalam membantu umat Islam di Jakarta. Sebab, dia takut dianggap riya atau pamer.“Pak Djan Faridz tanya, ‘kenapa kamu bangun Masjid segala macem enggak ngomong? Kalau di kampung saya itu dibilang riya,” kata Ahok saat menghadiri deklarasi dukungan dari PPP kubu Djan Faridz di DPP PPP, Jl Diponegoro, Jakarta, 

Ahok menjelaskan selain membangun sejumlah masjid, telah menyiapkan program untuk membiayai santri di Jakarta untuk dapat menimba ilmu di Pondok Pesantren di luar Jakarta. Hal ini, kata dia, perlu dilakukan untuk menambah pengetahuan dan melebarkan sayap bagi para santri yang ada di Jakarta.

“Tahun ini sudah Kartu Jakarta Pintar ke seluruh madrasah. Kita membiayai Santri Jakarta untuk di pesantren luar Jakarta supaya ada kesinambungan yang baik,” terang Ahok.

Ahok mengaku membantu masyarakat yang beragama Islam telah dilakukannya sejak masih menjabat sebagai Bupati Belitung Timur. Hal ini, kata dia, diakui oleh salah seorang warga yang beragama Islam.

“Ada Bu Hajah di Belitung pernah bilang kenapa dukung Ahok, dia bilang ‘saya kenal Ahok dari kecil dan kenal bapaknya yang sudah sering bantu orang naik haji. Dia bilang ‘Saya yakin Ahok tidak akan pernah memusuhi Islam’,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ahok pun tak lupa mengucapkan terima kasih ke PPP Kubu Djan Faridz yang mendukung pencalonannya bersama Djarot Saiful Hidayat. Dia mengatakan, apa yang diminta oleh PPP kubu Djan Faridz untuk memperhatikan umat Islam di Jakarta telah ia kerjakan sebelum permintaan tersebut dihadapkan kepadanya.

“Disodorkan Pak Djan program panjang-panjang. Ini sudah saya lakukan,” tutup Ahok.